Kamis, 05 Juli 2012

FC Barcelona Tuntaskan Transfer Jordi Alba


Tuntas sudah transfer bek Jordi Alba dari Valencia setelah Barcelona membayar dana transfer sebesar 14 juta euro. Pemain yang ikut membawa Spanyol menjuarai Euro 2012 itu, akan dikontrak selama lima tahun.
Sebelumnya, kesepakatan telah lebih dahulu dicapai ketika Alba tampil di Euro 2012 bersama timnas Spanyol. Pencetak satu gol di final itu mengaku, senang bisa kembali ke Barcelona.
"Saya sangat senang bisa pulang ke rumah tempat tinggal keluarga dan asal usul saya. Terima kasih kepada fans yang sudah datang ke stadion. Saya tak menyangka bisa sebanyak ini yang menyaksikan pengumuman transfer saya. Saya ingin berterima kasih kepada semua yang membuat transfer ini terwujud," ujar pemain 23 tahun ini yang pindah dari La Masia pada 2005 lalu.
Barcelona telah memantau perkembangan Alba sejak tahun lalu. Berkat penampilan gemilang bersama Valencia, Barcelona tak ragu memboyong sang pemain dan memberlakukan klausul penjualan sebesar 90 juta euro dalam kontraknya.
Kesuksesan Barcelona merekrut Jordi Alba menuai pujian dari sejumlah pihak. Menurut Pep Guardiola, mantan pelatih Barcelona, merekrut Alba adalah sebuah langkah yang tepat untuk Blaugrana lantaran permainannya dianggap cocok dalam skema mereka.
"Mendapatkan Jordi adalah langkah yang tepat bagi Barca.Permainan Barca cocok bagi Alba. Ia adalah salah satu pemain terbaik Spanyol," kata Guardiola seperti dilansir Soccerway.
Guardiola tentu tak sembarangan berpendapat, dan dirinya mengaku ada kenangan tersendiri terhadap pemain jebolan La Masia berusia 23 tahun itu saat menukangi Barcelona musim lalu. "Ketika melawan Valencia musim lalu, Alba bermain bagus. Ia selalu merepotkan Barca," imbuhnya.
Selain Pep, Alba sudah menuai banyak pujian dari para punggawa tim Blaugrana ,ulai dari David Villa, Gerard Pique, hingga Xavi Hernandez. Rata-rata mereka takjub pada sepak terjang bek lincah itu.
Alba menjadi bagian tim nasional Spanyol di Euro 2012. Dengan kemampuan yang dimilikinya, Alba sukses menembus starting lineup Spanyol dalam lima laga La Furia Roja di Euro 2012. Dengan selalu bermain gemilang, bukan tak mungkin posisinya di pos bek kiri La Furia Roja tak akan tergantikan.

Kamis, 14 Juni 2012

Tito Vilanova akhirnya resmi diangkat Barcelona sebagai pelatih baru, musim depan. Barcelona resmi mengontrak mantan asisten Pep Guardiola itu dengan durasi kontrak selama dua tahun.
"FC Barcelona telah mencapai kesepakatan dengan Francesc 'Tito' Vilanova. Asisten pelatih tim utama Barca itu akan menjadi pelatih kepala FC Barcelona hingga 30 Juni 2014," tulis pernyataan di laman resmi milik Barca.
Kesepakatan itu terjadi setelah manajemen Barcelona melakukan pembicaraan dengan perwakilan Vilanova, Josep Maria Orobitg hari ini, termasuk membahas gaji tahunan yang akan diterimanya.
Penunjukan Vilanova sebagai entrenador Barcelona sebenarnya sudah dilakukan sejak April lalu. Tepatnya, saat Pep Guardiola memutuskan tak memperpanjang kontraknya di Barcelona. Namun saat itu bukanlah penunjukkan resmi Vilanova dan baru hari ini dia ditunjuk secara resmi oleh manajemen Blaugrana.
Barca rencananya akan memperkenalkan Vilanova pada Jumat (15/6) setelah ia menyelesaikan liburan bersama keluarga di Costa Braga, dan presiden klub Sandro Rosell kembali dari Milan.
Selain Vilanova, Barca juga memperpanjang kontrak Direktur Olah Raga mereka, Andoni Zubizarreta. Manajemen Barca memperpanjang kontrak Andoni Zubizarreta hingga 2014.

Senin, 21 Mei 2012

Messi, Pecahkan Rekor Top Skor Empat Musim

MUNCHRN—Boleh saja juara musim lalu FC Barcelona tidak dapat tampil di partai final Liga Champions musim ini. Namun raksasa spanyol tersebut selalu punya torehan manis.

Bomber mereka, Lionel Messi, kembali mencetak sejarah sebagai sebagai  pencetak gol terbanyak liga Champions untuk empat musim berturut-turut. Sebuah rekor yang belum ditorehkan sebelumnya.

UEFA melansir musim 2008/2009 Messi menjadi pencetak gol terbanyak dengan 9 gol. Musim berikutnya dengan 8 dan 12 gol. Terakhir musim ini striker mungil asal Argentina ini mengemas 14 gol.

Gol ini menyamai rekor jumlah gol yang ditorehkan penyerang AC Milan José Altafini, yang mencetak 14 gol pada European Cup musim 1962/1963. Sementara untuk rekor top skorer bertahan Messi telah melampaui bintang Jerman  Gerd Müller yang menjadi pencetak gol tersubur musim 1972/1973, 1973/1974 dan 1974/1975.

Sementara untuk go tahun ini rekor Messi hanya mampu didekati penyerang Bayern München, Mario Gomez dengan 13 gol. Posisi ketiga dan keempat diraih duo Madrid, Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema dengan masing-masing raihan  10 dan 7 gol. Sementara pahlawan kemenangan Chelsea, Didier Drogba berada diposisi kelima dengan enam gol. (zul/jpnn)

Pencetak gol terbanyak  UEFA Champions League sejak musim 1993/1994.

1993/1994 – Ronald Koeman, FC Barcelona; Wynton Rufer, SV Werder Bremen (8)
1994/1995 – George Weah, Paris Saint-Germain FC (7)
1995/1996 – Jari Litmanen, AFC Ajax (9)
1996/1997 – Milinko Pantić, Club Atlético de Madrid (5)
1997/1998 – Alessandro Del Piero, Juventus (10)
1998/1999 – Andriy Shevchenko, Dynamo Kyiv; Dwight Yorke, Manchester
United FC (8)
1999/00 – Mário Jardel,  Porto; Rivaldo,  Barcelona; Raúl González,
Real Madrid CF (10)
2000/01 – Raúl González, Real Madrid CF (7)
2001/02 – Ruud van Nistelrooy, Manchester United FC (10)
2002/03 – Ruud van Nistelrooy, Manchester United FC (12)
2003/04 – Fernando Morientes, AS Monaco FC (9)
2004/05 – Ruud van Nistelrooy, Manchester United FC (8)
2005/06 – Andriy Shevchenko, AC Milan (9)
2006/07 – Kaká, AC Milan (10)
2007/08 – Cristiano Ronaldo, Manchester United FC (8)
2008/09 – Lionel Messi, FC Barcelona (9)
2009/10 – Lionel Messi, FC Barcelona (8)
2010/11 – Lionel Messi, FC Barcelona (12)
2011/12 – Lionel Messi, FC Barcelona (14)
Barcelona akan menghadapi Athletic Bilbao di final Piala Raja. Menurut Xavi, laga ini akan menuntut kondisi fisik yang prima.
Kedua tim akan bertarung di Stadion Vicente Calderon, Madrid, Jumat (25/5/12). Sang gelandang pun mengingatkan rekan-rekannya.
“Mereka adalah lawan yang sangat menyulitkan, karena mereka menerapkan pola penjagaan man to man,” ungkapnya, seperti dilansir FCBarcelona.com.
“Mereke secara fisik adalah tim yang kuat, mereka terus berlari selama 90 menit dan menciptakan banyak tekanan di depan. Llorente, contohnya, dia tak pernah berhenti berlari. Tekanan seperti itu membuat kita tidak punya banyak waktu untuk berpikir,” lanjutnya.
Laga ini, menurut Xavi, akan menjadi laga yang sangat menghibur. “Saya pikir ini akan sulit dan sangat mengandalkan fisik,” papar sang gelandang.
Sejumlah pemain di lini belakang mengalami cedera dan kemungkinan tak bisa tampil. Diantaranya adalah kapten Carles Puyol, Eric Abidal dan Dani Alves.
“Ini jelas sangat merugikan, tetapi Adriano bermain dengan baik, Montoya juga cukup bagus untuk tampil di final sementara Mascherano dan Pique sedang berada pada performa terbaik. Kami punya pemain yang sangat siap untuk melapisi bek yang absen,” Xavi menjelaskan.

Sabtu, 12 Mei 2012

Pep Guardiola sudah memastikan akan hengkang dari Barca pada akhir musim ini. Ia telah empat tahun melatih dan mempersembahkan banyak gelar bagi klub Katalan tersebut.

Posisinya sudah dipastikan akan digantikan Tito Vilanova, asistennya. Ia sendiri menegaskan akan beristirahat sejenak dari sepakbola. Pep membantah akan melatih Chelsea pada musim mendatang.

Sebuah harian Spanyol meyakini Pep akan membesut The Blues karena sempat bertemu dengan Roman Abramovich di Paris, Februari lalu. Namun, Guardiola membantah kabar tersebut.

"Saya tak akan menerima tawaran untuk melatih dalam waktu dekat ini, apalagi melatih Chelsea. Itu akan melukai perasaan klub saya, baik pemain maupun para fans," jelasnya seperti dilansir dari ESPN.

"Saya ingin semua pihak mengerti, ini bukan keputusan yang mudah. Saya sudah memikirkan hal ini sejak akhir tahun lalu. Jadi bukan karena kekalahan kami dari Chelsea di Liga Champions."

Guardiola menegaskan, sejak awal ia menginginkan kontrak jangka pendek. Empat tahun sudah cukup baginya untuk melatih Barca. "Saya senang bisa memberi banyak gelar bagi klub yang saya cintai ini. Kini saatnya beristirahat untuk mengisi-ulang baterai saya dan saya belum punya rencana untuk melatih lagi dalam waktu dekat ini.

Senin, 07 Mei 2012

Prestasi Barcelona

4 kali juara Liga Champions (1991/92, 2005/06, 2008/09, 2010/11)

4 kali juara Piala Winners (1978/79, 1981/82, 1988/89, 1996/97)

3 kali juara Piala Fairs - sebelum Piala UEFA (1955/58, 1958/60, 1965/66)

3 kali juara Piala Super Eropa (1992, 1997, 2009)

21 kali juara Primera Liga (1928/29, 1944/45, 1947/48, 1948/49, 1951/52, 1952/53, 1958/59, 1959/60, 1973/74, 1984/85, 1990/91, 1991/92, 1992/93, 1993/94, 1997/98, 1998/99, 2004/05, 2005/06, 2008/09, 2009/10, 2010/11)

25 kali juara Copa del Rey (1909/10, 1911/12, 1912/13, 1919/20, 1921/22, 1924/25, 1925/26, 1927/28, 1941/42, 1950/51, 1951/52, 1952/53, 1956/57, 1958/59, 1962/63, 1967/68, 1970/71, 1977/78, 1980/81, 1982/83, 1987/88, 1989/90, 1996/97, 1997/98, 2008/09, 2009/10)

2 kali juara Copa de la Liga (1982/83, 1985/86)

14 kali juara Piala Super Spanyol termasuk Copa Eva Duerte (1945, 1948, 1952, 1953, 1983, 1991, 1992, 1994, 1996, 2005, 2006, 2009, 2010, 2011)

2 kali juara Latin Cup (1949, 1952)

1 kali juara Interkontinental / Piala Dunia Antarklub (2009)

Sejarah Barcelona

Stadion Gimnasio Sole, 29 November 1899. Sebelas pria dari berbagai kebangsaan menghadiri sebuah pertemuan. Mereka bermaksud menjawab iklan Joan Gamper sebulan sebelumnya yang ingin mendirikan sebuah klub sepakbola di Barcelona. Pengaruh beberapa figur asal Inggris membuat klub tersebut memilih nama Foot-Ball Club Barcelona. Warna merah dan biru konon dipilih karena Gamper terinspirasi warna serupa yang digunakan klub Swiss, FC Basel. Klub itupun lantas menjelma sebagai salah satu klub terdepan di Spanyol.

Di bawah kendali Gamper sebagai presiden, Barcelona berkembang. Gelar pertama direngkuh pada 1902 di ajang Copa Macaya. Namun, setelah menjuarai Campeonato de Cataluña 1905, Barcelona kesulitan meraih gelar. Hingga 1925, Gamper menjadi presiden klub dalam lima periode berbeda. Salah satu pencapaian yang tak dilupakan selama kepemimpinan Gamper adalah kemampuan Barça memiliki stadion sendiri. Pada 1922, Barcelona menempati Las Cortes, yang berkapasitas 22 ribu penonton. Kelak, stadion tersebut berkembang lagi menjadi berkapasitas 60 ribu penonton. Stadion yang digunakan saat ini, Camp Nou, mulai digunakan pada 1957 dan merupakan yang terbesar di Eropa karena sanggup menampung 98.772 penonton.

Periode kejayaan prestasi Barça setidaknya tercatat jelas pada 1950-an dan awal 1990-an. Periode pertama mencakup rezim pemerintahan diktator Jenderal Francisco Franco yang memaksa klub mengubah nama menjadi CF Barcelona. Bersama pelatih Fernando Daucik dan Ladislao Kubala, Barcelona sukses meraih lima gelar berbeda. Sejak 1955, Barcelona memegang rekor impresif karena menjadi satu-satunya klub yang selalu tampil di kejuaraan antarklub Eropa. Pada awal 1990-an, dominasi Barça ditandai dengan era kepelatihan Johan Cruyff, eks pemain dan juga peletak dasar pengembangan bakat pemain muda klub Katalan ini. Cruyff sukses membawa Barça menjuarai gelar Liga Champions pertama pada 1992 dengan menaklukkan Sampdoria, 1-0. Berkat kemenangan itu, Barcelona menjadi salah satu tim yang pernah menjuarai tiga ajang kompetisi antarklub Eropa, setelah sebelumnya pernah menyabet Piala Winners dan Piala UEFA.

Musim 2008/09, sejarah terus tertulis ketika anak didik Cruyff, Pep Guardiola, membawa Barcelona sukses memborong tiga gelar sekaligus...